Keranjang Belanja

FDKI MENGAJI di TVRI, Rusydi Sulaiman: Nuansa Baru Lentera Qolbu

Bagikan

MADANIA CENTER BABEL — Menggantikan Sriwidayat, Direktur baru TVRI Bangka Belitung, Emirizon lakukan beberapa terobosan program, diantaranya Lentera Qolbu.

Program tersebut menjadi lebih menarik ketika TVRI Bangka Belitung menggandeng FDKI MENGAJI, sebuah unit atau lembaga keagamaan yang berada dibawah naungan FDKI (Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam) IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.

Beberapa dosen yang kompeten dijadwalkan untuk menjadi narasumber. Termasuk Dekan FDKI, Rusydi Sulaiman menjadi narasumber tentang Tafsir Al-Faatihah dalam Kitab Tafsir al-Jalalain, Kamis (8/8/2024).

Apresiasi tinggi diberikan oleh Rusydi Sulaiman kepada Ustadz Al-Fakhri Zakirman dan kawan-kawan pengelola FDKI MENGAJI atas terselenggaranya kerjasama antara FDKI dan TVRI Bangka Belitung.

Pastinya hal tersebut juga ditujukan kepada Emirizon, Direktur TVRI Bangka Belitung atas trust yang diberikan kepada FDKI IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.

Banyak hal yg dapat dilakukan oleh TVRI, FDKI dan lembaga-lembaga di kepulauan ini untuk tujuan penguatan peradaban Islam.

Rusydi Sulaiman yang juga Direktur Madania Center Bangka Belitung mengatakan bahwa sebagai Center for Religious Studies and Community Development, lembaga non-partisan tersebut juga bisa diajak berkolaborasi untuk tujuan kemaslahatan umat.

“Sikap Apriori dan stigma negatif terhadap Islam selama ini karena ulah oknum tertentu, insya Allah akan tercerahkan melalui peran tiga lembaga tersebut,” kata Rusydi.

Sementara itu, Direktur TVRI Bangka Belitung, Emirizon mengatakan, akan melakukan inovasi beberapa program termasuk Lentera Qolbu.

“Dalam program ini sentuhan akademis oleh para dosen sangatlah berarti,” ujarnya.

Rusydi Sulaiman pun mengamininya dan mendukung nuansa baru program Lentera Qolbu TVRI Bangka Belitung.

Kerjasama yang terjalin selama ini akan diperkuat kembali melalui beberapa program yang menyentuh masyarakat. FDKI, Semangat Baru Pasti Bisa. (*)