MADANIA CENTER BABEL — Pesantren Tahfizh Qur’an Madinatunnajah Pangkalpinang menggelar Tabligh Akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw, Ahad (22/9/2024).
Selain santri berjumlah 105 orang dan walisantri, beberapa pengurus masjid dan tokoh setempat juga hadir dalam kegiatan tersebut.
Atas rekomendasi Al-Fakhri Zakirman, walisantri pesantren tersebut, Rusydi Sulaiman, Ketua Bidang Fatwa dan Penelitian MUI Bangka Belitung diundang untuk menjadi penceramah dalam peringatan Maulid Nabi tersebut, dan ustadz Al-Fakhri yang bacakan do’a penutup.
Dalam ceramahnya, Rusydi Sulaiman mengajak para jama’ah untuk meneladani Rasulullah (QS, AL-Ahzab (33):21).
“Mendidik anak-anak maksudnya para santri apalagi membelajarkan Al-Qur’an pastinya merupakan salah satu cara meneladani Nabi Agung tersebut,” kata Rusydi.
Namun demikian, Al-Qur’an tidak hanya dibaca dan dihafal (Tahfizh), melainkan juga dipahami secara mendalam. Bahasa Arab dengan segala perangkatnya adalah kunci, berikut ulumul-Qur’an.
“Sebagai sumber utama, metode kajian tafsir mencirikannya, maka kitab suci tersebut wajib dikaji,” jelasnya.
Rusydi Sulaiman yang juga Direktur Madania Center Bangka Belitung memberi apresiasi setinggi-tingginya atas ketulusan mudir pesantren, Fajar Dian Hernanda dan beberapa pengasuh dalam mendidik santri.
Apa yang telah diperankan Rasulullah dalam mencerdaskan umat setidaknya telah dibuktikan di pesantren tersebut. Diantara programnya adalah: takhosshus 30 Juzz mutqin, SMP IT full-day dan boarding school, TPQ sore SD-SMP dan Tahsin Qur’an.
Rusydi berharap agar Pesantren Tahfizh Qur’an Madinatunnajah yang beralamat di Jalan Sinar Bulan Bukit Intan Pangkalpinang itu dapat memperkuat kelembagaannya di Bumi Serumpun Sebalai ini sebagai bentuk penguatan peradaban Islam; Strengthening an Islamic Civilization.
Visi dan Misi Pesantren Tahfizh Qur’an Madinatunnajah:
Visi
mencetak para penghafal Al-Qur’an yang mampu menjadi da’i menebar kemanfaatan dalam naungan Al-Qur’an dimanapun berada.
Misi
1. Memberikan fasilitas sarana dan prasarana yang layak serta nyaman bagi para santri MTQ Madinatunnajah.
2. Membentuk pribadi-pribadi santri Qur’ani yang percaya diri, aktif dan mampu berkontribusi positif dalam masyarakat.
3. Menjadikan MTQ Madinatunnajah sebagai salah satu pusat penyebaran Islam Rahmatan Lil’alamin bagi masyarakat Bangka Belitung dan sekitarnya.