Jum’at Berkah di Lapas Narkotika IIa Pangkalpinang, Rusydi Sulaiman: Teruslah Berbuat Baik, Warnai Bulan Sya’ban

Bagikan

MADANIA CENTER BABEL — Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Rusydi Sulaiman berkesempatan memberikan pembinaan bagi penghuni Lapas Narkotika Pangkalpinang yang berpenghuni hampir seribu orang laki-laki.

Pastinya Lapas tersebut adalah tempat rehabilitasi bagi penghuninya sekaligus sebagai proses penyadaran diri ke arah yang lebih baik, menyatu kembali dengan masyarakat.

Dalam taushiyahnya, Rusydi yang juga Direktur Madania Center Bangka Belitung mengajak para penghuni terus berbuat baik menghambakan diri, terkhusus di Sya’ban, bulan penuh berkah.

Kata,”Sya’ban” terdiri dari lima huruf, yaitu: syin adalah syarafun, berarti kemuliaan; ‘ain adalah ‘izzatun, berarti keagungan; ba’ adalah birrun, berarti kebaktian atau kebajikan; Alif adalah ulfatun, berarti kelembutan sikap; dan diakhiri huruf nun adalah nur, berarti cahaya (Nur Ilahi).

“Artinya bahwa perbuatan baik tersebut semestinya dilakukan secara bertahap bukan seketika berbuat baik sehingga seseorang kemudian mendapatkan sentuhan Nur Ilahi sebagai tujuan akhir,” kata Rusydi.

Selain tausyiah, Rusydi Sulaiman yang didampingi oleh Muhajir, S.Ag., Arsiparis (PNS) bertugas di FDKI terjadwal sebagai imam dan khatib di Lapas tersebut.

Ia mengajak jama’ah untuk tidak bosan berbuat baik walaupun sebagian mereka berada di tengah stigma negatif orang-orang di sekitar.

“Apapun bentuk sangkaan bahkan tuduhan pastinya tidak menjadi halangan untuk berbuat baik,” ucapnya.

Allah Swt. hadir ke hadapan hamba-Nya yang baik di malam pertengahan Sya’ban dan mengampuninya kecuali orang musyrik dan yang selalu dalam permusuhan, sebagai dijelaskan dalam Hadits Riwayat Ath-Thabraniy dari Mu’adz bin Jabal dari Rasulullah, lalu bersabda:”Yaththali’u Allah ‘azza wa Jalla ‘alaa Khalqihi lailatan-Nishfi min Sya’baana, fayaghfiru lijamii’i Khalqihi illa limusyrikin aw musyaakhinin”.

Beberapa marbot masjid at-Taubah yang juga penghuni Lapas tersebut ikut bergabung bersama jama’ah lainnya.

“Mudah-mudah kita semua dapatkan keberkahan dan hidayah di bulan spesial ini,” harap Rusydi. (*)